Menjalankan SSIS dengan SQL Server Membentuk koneksi ke database


Sebelum memulai SSIS dengan SQL server pastikan sudah membaca artikel sebelumnya. Klik disini. Saat menjalankan aplikasi jangan hanya membuka sql server. Dalam kumpulan program juga akan terinstal SQL Server Data Tools.
Sebagai dasarnya perlu diketahui bahwa SSIS project akan terdiri dari 4 hal
  1. SSIS Package : Tempat pekerjaan kita dilakukan
  2. Connection Manager : mengatur koneksi dari data source yang dimiliki
  3. Miscellanous Items : Barang/file eksternal yang mungkin diperluakan dalam mengunakan SSIS
  4. Project Parameter : mendefinisikan beberapa nilai yang bisa diganti atau di patenkan meski lingkungan eksekusi program berubah
 SSIS Project adalah hal yang memayungi ke-4 hal ini. Kemudian hasil akhir akan disimpan dalam bentuk .XML dan DTSX. Jadi jangan hapus kedua hal ini. Setiap aksi dalam SSIS akan disebut dengan istilah "Task". Kemudian versi terbaru dari SSIS tidak akan bisa di buka di versi yang lebih lama. Kita bisa upgrade tetapi tidak bisa downgrade. Jadi hati-hati sekali saat sudah melakukan upgrade dan lakukan backup sebelum mengupgrade sebuah DTSX.





Saat menjalankan SQL Server Data Tools dan membuat new project pilihlah Integration Service. Coba perhatikan gambar berikut supaya lebih jelas.
Berikan nama terhadap project SSIS yang dibuat dan kita akan mulai memasukan task yang ada.

Langkah pertama dalam project ini adalah membuat koneksi, jadi kita akan melihat dalam solution explorer yang ada di kanan SSDT dan menambahkan connection manager baru dengan klik kanan di connection manager kemudian add new connection saat ada pilihan koneksi gunakan ADO.net yang ada dalam service provider karena kita akan memakai SQL server, bila database yang digunakan lain maka koneksi akan memilih yang lain. untuk posisi connection manager yang lebih jelas dapat dilihat pada gambar berikut.

 Setelah melakukan koneksi ke localhost(ketik tanda . [titik] di server name agar koneksi otomatis ke localhost). lalu pilih database yang akan kamu tuju. Dalam contoh ini saya akan memilih dari database adventureworksDW2012. Bila berhasil maka akan muncul data connection d bawah connection manager. Bila tidak berhasil coba cek kembali status server, cek kembali tipe koneksi yang kamu gunakan, cek kembali posisi database.

Berikutnya lihat tab yang ada di dalam package, di tab tersebut ada pilihan control flow, data flow, parameter dst. Pilihlah Data flow dan masukan ADO.net dari toolbox.


Klik dan drag ke data flow task kemudian dobel klik. Pada saat kamu sudah membentuk koneksi dengan ADO.net maka di dalam pilihan akan sudah ada koneksi yang kamu bentuk. Sisanya adalah kamu memilih table atau view yang akan kamu gunakan.


Saya menggunakan table product, setelah selesai klik ok. Maka koneksi dengan sumber data telah berhasil kamu buat.

Pada kenyataan dalam sebuah perusahaan bisa memiliki berbagai macam sumber database sehingga mungkin ada baiknya membiasakan dengan berbagai macam sumber database yang ada dan tujuan database. Kemudian tujuan akhir bukan untuk database, bisa jadi digunakan untuk data mining atau digunakan untuk dibawa dalam bentuk yang lebih mobile seperti excel. Semua dilihat bedasarkan fungsi dari OLAP yang ada.



Komentar